Mengenal Sistem HMI (Human Machine Interface)

HMI (Human Machine Interface)
Tampilan HMI


Kelas Teknisi | Human machine interface (HMI) atau juga sering kali disebut touch screen adalah system yang menghubungkan antara manusia dan teknologi mesin.HMI dapat berupa pengendali dan visualisasi status baik dengan manual maupun melalui visualisasi computer yang bersifat real time. Tugas dari human machine interface (HMI) yaitu membuat visualisasi dari teknologi atau system secara nyata. Sehingga dengan desain HMI dapat disesuaikan sehingga memudahkan pekerjaan fisik.

Tujuan dari HMI adalah untuk meningkatkan interaksi antara mesin dan operator melalui tampilan layar computer dan memenuhi kebutuhan pengguna terhadap informasi system. HMI dalam industry manufacture berupa suatu tampilan graphic user interface (GUI) pada suatu tampilan layar computer yang akan di hadapi oleh operator mesin maupun pengguna yang membutuhkan data kerja mesin.

Dalam HMI terdapat berbagai macam visualisasi untuk monitoring dan data mesin yang terhubung secara online dan real time. HMI akan memberikan suatu gambaran kondisi mesin yang berupa peta mesin produksi dimana disitu dapat di lihat bagian mesin mana yang sedang bekerja.

Pada HMI juga terdapat visulisasi pengendali mesin berupa tombol, slider dan sebagainya yang dapat di fungsikan untuk mengontrol atau mengendalikan mesin sebagaimana mestinya. Selain itu dalam HMI juga di tampilkan alarm jika terjadi kondisi bahaya dalam system. Sebagai tambahan, HMI juga menampilkan data-data rangkuman kerja mesin termasuk secara grafik.

System HMI biasanya bekerja secara online dan real time dengan membaca data yang dikirimkan melalui I/O port yang digunakan oleh system kontrolernya. Port yang biasanya digunakan untuk controller dan akan dibaca oleh HMI antara lain adalah port com, port USB, port RS232 dan ada pula yang menggunakan port serial.


Fungsi HMI

  • Memberikan informas plant yang up-to-date kepada operator melalui graphical user interface.
  • Menerjemahkan instruksi operator ke mesin.
  • Memonitor keadaan yang ada di plant.
  • Mengatur nilai pada parameter yang ada di plant.
  • Mengambil tindakan yang sesuai dengan keadaan yang terjadi
  • Memunculkan tanda peringatan dengan menggunakan alarm jika terjadi sesuatu yang tidak normal.
  • Menampilkan pola data kejadian yang ada di plant baik secara real time maupun historical (trending history atau real time).

Bagian HMI

Bagian-bagian dari human machine interface (HMI) meliputi:

1. Tampilan statis dan dinamik

Pada HMI terdapat dua macam tampilan yaitu obyek statis dan obyek dinamik

  • Obyek statis, yaitu obyek yang berhubungan langsung dengan peralatan atau database. Contoh : teks statis, layout unit produksi.
  • Obyek dinamik, yaitu obyek yang memungkinkan operator berinteraksi dengan proses, peralatan atau database serta memungkinkan operator melakukan aksi periodi. Contoh : push buttons, lights, charts.

2. Manajemen Alarm

Suatu period produksi yang besar dapat memonitor sampai dengan banyak alarm. Dengan banyak alarm tersebut dapat membingungkan operator. Setiap alarm harus di-acknowledged oleh operator agar dapat dilakukan aksi yang sesuai dengan jenis alarm. Oleh karena itu dibutuhkan suatu menajemen alarm dengan tujuan mengeleminir alarm yang tidak berarti. Jenis-jenis alarm, yaitu :

  • Absolute alarm (high dan high-high , low dan low-low)
  • Deviation alarm (deviation High, deviation Low)
  • Rote of change Alarm (positive rate of change, negative rate of change)

3. Trending

Perubahan dari variable proses kontinyu paling baik jika dipresentasikan menggunakan suatu grafik berwarna. Grafik yang dilaporkan tersebut dapat secara summary atau historical.

4. Reporting

Dengan reporting akan memudahkan pembuatan laporan umum dengan meggunakan report generator seperti alarm summary reports. Selain itu, reporting juga bias dilaporkan dalam suatu data base, messaging system, dan web based monitoring. Pembuatan laporan yang spesifik dibuat menggunakan report generator yang spesifik pula. Laporan dapat diperoleh dari berbagai cara antara lain melalui aktivasi pada selang interval tertentu misalnya kegiatan harian maupun bulanan dan juga melalui operator demand.

Semoga bermanfaat!


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url