Transformasi Penerima Radio di Dunia
Penerima radio adalah salah satu gadget yang telah digunakan orang selama beberapa generasi. Setelah penemuan komunikasi radio oleh Guglielmo Marconi pada tahun 1895, penerima radio pertama juga ditemukan oleh Marconi.
Penerima radio adalah perangkat elektronik yang hanya dapat menerima sinyal radio dan dapat mengubah sinyal radio menjadi audio dan suara. Penerima radio dapat menerima sinyal radio dari berbagai frekuensi dengan menyetel frekuensi tertentu. Frekuensi ini terdiri dari dua jenis – Amplitude Modulation (AM) dan Frequency Modulation (FM).
Penerima radio yang mampu menerima audio analog pada frekuensi AM/FM disebut penerima radio analog dan selama bertahun-tahun orang menggunakan penerima radio analog. Namun kini tersedia berbagai jenis penerima radio digital yang mampu menerima sinyal radio digital. Penerima radio FM atau digital mungkin terdengar lebih baik, tetapi mereka tidak memiliki kualitas tertentu yang dimiliki oleh penerima radio analog.
Jenis Penerima Radio
Ada terutama dua kategori penerima radio - analog dan digital. Di bawah kategori analog, ada penerima AM atau FM tetapi juga bisa menjadi penerima kombo. Di antara penerima digital, dapat berupa penerima radio AM/FM HD atau penerima DAB/DAB+. Penerima radio internet juga merupakan penerima radio digital tetapi hanya dapat menerima stasiun radio saat terhubung ke internet.
Penerima radio analog
Jenis penerima radio ini dapat menerima siaran radio analog frekuensi AM/FM. Sebelumnya hanya ada penerima radio AM dan orang menggunakan penerima radio AM analog untuk mendengarkan berita dan musik. Stasiun radio sementara pertama dan siaran dilakukan oleh Guglielmo Marconi pada tahun 1895, dan setelah itu banyak stasiun radio mulai menyiarkan berita, musik, bacaan fiksi, dll pada frekuensi AM.
Sejak itu orang mulai menggunakan penerima AM. Setelah penemuan radio FM oleh Edwin Armstrong pada tahun 1933 - perusahaan bernama General Electric muncul dengan ide penyiaran FM pada tahun 1940 dan menunjukkan bahwa siaran radio FM lebih baik daripada AM dan kurang rentan terhadap gangguan elektromagnetik.
General Electric memulai stasiun radio FM (WGFM) selama waktu itu tetapi kemudian dijual pada tahun 1980 dan sekarang disebut WRVE (99,5 MHz) dan juga dikenal sebagai 99,5 – The River. Siaran FM juga dapat mengirimkan musik stereo dan WEFM (di wilayah Chicago) dan WGFM (di Schenectady, New York) dilaporkan sebagai stasiun FM stereo pertama. Setelah pengenalan siaran radio FM, penerima radio FM mulai tumbuh di pasar dan banyak penerima datang dengan fungsi penerimaan AM/FM.
Penerima radio AM
Penerima radio AM hanya mampu menerima frekuensi radio AM. Stasiun radio AM menyiarkan sinyal radio menggunakan teknologi yang disebut modulasi amplitudo dan singkatnya disebut AM. Ini pertama kali dimulai dengan radio kristal 1904 dan kemudian datang radio tabung vakum pada tahun 1906; setelah penemuan tabung vakum oleh Lee De Forest.
Membawa penerima radio ke mana-mana tidak mudah pada waktu itu karena desainnya yang besar tetapi segera setelah penemuan transistor pada tahun 1947, penerima radio menjadi portabel dan ukurannya lebih kecil. Penerima radio AM mampu menerima siaran radio AM, yang dapat berupa frekuensi Gelombang Panjang (LW), Gelombang Menengah (MW) dan Gelombang Pendek (SW).
Rentang frekuensi Gelombang Panjang (LW) adalah 30–300 kHz dan sebagian besar penerima radio AM lama dapat menerima siaran radio gelombang panjang. Sinyal gelombang panjang dapat melakukan perjalanan sejauh 2, 000 Km tetapi penerimaan pada jarak 17.000 Km juga dialami.
Radio Algerie/Chaine 1 (198 Khz) dari Aljazair, RTL (234 Khz) dari Perancis, Médi 1 (171 Khz) dari Maroko dan Polskie Radio (216 Khz) dari Polandia adalah beberapa stasiun radio AM yang mengudara dalam frekuensi gelombang panjang dengan daya tinggi antena. Rentang frekuensi Medium Wave (MW) adalah 525 kHz – 1710 kHz dan sebagian besar stasiun radio lokal dunia masih mengudara pada frekuensi gelombang menengah sejak tahun 1920-an.
Stasiun gelombang menengah dapat diterima secara lokal tetapi pada malam hari sinyal radio dapat menempuh jarak sejauh 2000 Km dan stasiun dapat didengar dari kota atau negara lain. Rentang frekuensi Short Wave (SW) adalah 3–30 MHz dan banyak stasiun radio internasional menyiarkan pada frekuensi gelombang pendek karena sinyal gelombang pendek dapat ditransmisikan melalui jarak beberapa ribu kilometer, dari satu benua ke benua lain.
Sinyal radio gelombang pendek dapat merambat ke berbagai belahan dunia karena dipantulkan oleh ionosfer, seperti cermin yang memantulkan cahaya. Di antara semua jenis frekuensi AM – hanya frekuensi gelombang pendek yang dapat didengar dari berbagai belahan dunia menggunakan penerima radio AM biasa.
Radio AM komersial pertama adalah RJ6 yang diproduksi oleh De Forest Radio Telephone And Telegraph Company pada tahun 1916. Setelah penemuan penerima radio Superheterodyne oleh Edwin Armstrong, banyak perusahaan seperti Zenith Electronics (AS), memperkenalkan penerima radio AM seperti model 12S-568 dan model 7G605 pada tahun 1942 – radio portabel pertama.
Sebagian besar radio tabung vakum dibuat untuk menerima frekuensi gelombang panjang dan gelombang menengah hanya karena siaran gelombang pendek tidak lazim pada waktu itu. Philips juga merupakan salah satu perusahaan yang mulai memproduksi radio tabung vakum pada tahun 1927 dan menjadi produsen radio AM terbesar di dunia.
Setelah penemuan transistor (komponen elektronik) pada awal 1950-an – banyak perusahaan seperti Sony, Zenith, RCA, DeWald, dan Crosley mulai memproduksi berbagai jenis penerima radio AM yang juga mampu menerima frekuensi gelombang pendek. Sony TR-63 yang dirilis pada tahun 1957 adalah radio transistor pertama yang diproduksi secara massal, yang mengarah ke penetrasi pasar massal radio transistor.
Setelah zaman keemasan radio selama tahun 1950-an dan karena peningkatan stasiun radio internasional – banyak perusahaan mulai memproduksi receiver pita dunia. Penerima pita dunia mampu menerima stasiun radio AM apa pun, yang disiarkan dalam frekuensi gelombang panjang, gelombang menengah, atau gelombang pendek. Banyak perusahaan seperti Sony, Sangean, Grundig, dan Philips, memproduksi receiver pita dunia berbasis transistor.
Penerima radio FM
Penerima radio FM hanya dapat menerima stasiun radio FM. Stasiun radio FM menyiarkan sinyal radio melalui teknologi yang disebut modulasi frekuensi dan singkatnya disebut FM. Teknologi ini ditemukan oleh Edwin Armstrong pada tahun 1933 dan diverifikasi oleh sebuah perusahaan bernama General Electric pada tahun 1940.
General Electric juga memulai stasiun radio FM pertama di dunia bernama WGFM/WRVE – 99,5 The River 1939 dan juga merupakan penyiaran FM stereo pertama di dunia stasiun di dunia. Setelah ini banyak stasiun radio FM mulai mengudara di seluruh dunia dan penerima radio FM mulai menjadi populer di kalangan pendengar.
Banyak perusahaan mulai memproduksi penerima radio FM dan perusahaan bernama HH Scott (AS) memproduksi dan menjual penerima radio FM pertama – Model 350 pada tahun 1961.
Kemudian perusahaan mulai memproduksi penerima radio dengan mode AM dan FM, dan hari ini sebagian besar penerima radio dapat menerima frekuensi AM dan FM. Penerima AM/FM menjadi sangat populer sehingga banyak produk seperti jam alarm, pemutar CD/MP3, walkman, speaker portabel, dll dibuat dengan radio AM/FM terintegrasi. Sony Walkman adalah salah satu produk populer yang datang dengan penerima AM/FM.
Namun, banyak penerima radio, yang diproduksi saat ini, juga hadir tanpa mode AM. Karena penurunan pendengar AM, banyak perusahaan saat ini tidak mengintegrasikan penerima AM dengan penerima radio FM. Saat ini, hanya model radio tertentu yang memiliki mode AM/FM dan receiver pita dunia yang diproduksi oleh perusahaan seperti Degen dan Tecsun memiliki fitur tersebut. Namun, karena meningkatnya pengguna ponsel cerdas dan integrasi penerima FM di ponsel cerdas,
Penerima analog menerima sinyal radio analog menggunakan antena teleskopik atau loop. Sinyal radio yang diterima kemudian diperkuat oleh penguat Frekuensi Radio (RF) dan dicampur dengan gelombang osilator. Kemudian penguat Frekuensi Menengah (IF) mengirimkan sinyal yang diperkuat ke detektor, yang mendeteksi audio dan memasukkannya ke penguat audio. Penguat audio akhirnya memperkuat audio dan membuatnya terdengar dengan bantuan speaker.
Frekuensi siaran radio dan standar pembuatan penerima radio diatur oleh Federal Communications Commission (FCC) Amerika Serikat dan perusahaan harus mengikuti standar yang diatur oleh FCC. Karena alasan ini hampir semua penerima radio yang diproduksi oleh perusahaan bermerek hanya dapat menerima frekuensi stasiun radio komersial tetapi tidak dapat menerima jenis frekuensi komunikasi lainnya seperti frekuensi pita Udara atau Polisi.
Penerima radio digital
Penerima radio digital hanya bekerja dengan transmisi radio digital atau siaran internet, dan penerima radio digital mengubah sinyal audio digital yang diterima dari sinyal radio digital menjadi audio analog. Audio analog ini kemudian diubah menjadi suara menggunakan penguat audio analog.
Sinyal radio digital dapat berupa terkompresi atau tidak terkompresi tetapi biasanya dikompresi dalam format MP2. Berbagai jenis penerima radio digital meliputi: Digital Audio Broadcasting (DAB), Penerima Radio HD dan Radio Internet.
Penyiaran Audio Digital (DAB)
Penerima Digital Audio Broadcasting (DAB) hanya dapat menerima siaran radio DAB/DAB+. Siaran DAB menggunakan sinyal radio digital untuk menyiarkan audio dan dapat menawarkan lebih banyak stasiun radio untuk bandwidth yang sama. Itulah mengapa lebih baik daripada FM analog, tetapi kualitas audionya buruk jika bandwidthnya kurang dari 192kbps.
Selain itu, kualitas penerimaan penerima DAB menurun, jika kekuatan sinyal turun di bawah ambang batas kritis, sedangkan kualitas penerimaan FM menurun secara perlahan seiring dengan penurunan sinyal, memberikan jangkauan yang efektif pada area yang lebih luas. Norwegian Broadcasting Corporation (NRK) meluncurkan saluran DAB pertama di dunia pada 1 Juni 1995 (NRK Klassisk).
BBC dan Radio Swedia (SR) juga meluncurkan siaran radio digital DAB pertama mereka pada 27 September 1995. DAB. Sejak itu banyak perusahaan telah mulai memproduksi receiver DAB. Secara bertahap banyak negara beralih ke DAB dan receiver DAB menjadi populer di dunia.
Perusahaan seperti Pure International Ltd (UK), mulai memproduksi receiver DAB dan merupakan perusahaan pertama di dunia yang memproduksi receiver DAB untuk pertama kalinya. Pada tahun 2003, Pure meluncurkan PocketDAB 1000 dan merupakan radio digital saku pertama di dunia.
Banyak perusahaan lain seperti Pioneer, Tecsun, Revo, Tivoli, Jenewa, dll memproduksi penerima radio DAB. Versi siaran DAB yang lebih baru yang disebut DAB+ telah dimulai di banyak negara dan banyak receiver DAB baru dibuat untuk bekerja dengan DAB+ tetapi yang lama tidak bisa. Namun penerima DAB+ yang lebih baru kompatibel ke belakang dan dapat menerima siaran DAB juga.
Karena banyak fitur bagus dari teknologi DAB, banyak stasiun radio AM/FM telah sepenuhnya beralih ke DAB, tetapi ini tidak berlaku untuk AS, karena di Amerika Utara sebagian besar stasiun radio menggunakan teknologi radio HD daripada DAB untuk siaran radio digital.
Penerima radio DAB menggunakan teknologi untuk memecahkan kode sinyal radio digital untuk memutar stasiun radio. Tuner secara digital menyetel frekuensi radio dan sinyal Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) didemodulasi oleh demodulator OFDM.
Sinyal yang didemodulasi digunakan oleh detektor saluran dan sinyal digital dari stasiun yang disetel digunakan oleh paket demux dan dekoder untuk memanfaatkan sinyal digital oleh layanan yang berbeda dan pemutaran audio. Masing-masing komponen penerima ini dikendalikan oleh pengontrol melalui bus kontrol, dan input pengguna juga digunakan oleh pengontrol melalui antarmuka pengguna.
Penerima radio HD
Jenis penerima radio ini hanya dapat menerima sinyal radio AM/FM digital yang juga dikenal sebagai In-band on-channel (IBOC). Radio HD hanyalah merek dagang yang diberikan kepada teknologi IBOC yang menggunakan frekuensi radio standar untuk mengirimkan audio dan data.
Data digital ditransmisikan tepat di atas dan di bawah audio analog dari sinyal radio, sehingga audio dapat didengarkan dalam mode HD digital atau sebagai audio analog biasa. Siaran radio HD sebagian besar tersedia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Itu dipilih oleh AS
Federal Communications Commission (FCC) pada tahun 2002 sebagai metode penyiaran audio digital untuk Amerika Serikat, dan merupakan satu-satunya sistem digital yang disetujui oleh FCC untuk siaran AM/FM digital di Amerika Serikat. Sejak itu banyak penerima radio HD tersedia di pasaran.
Sangean, Sony, TEAC, Yamaha, JVC, Kenwood dan Pioneer adalah beberapa perusahaan populer yang memproduksi penerima radio HD. Sangean HDR-16 dan Sparc SHD-BT1 adalah beberapa penerima radio HD yang tersedia di pasar dan di toko online seperti Amazon.
Penerima radio internet
Penerima radio internet bekerja dengan menyandikan siaran audio streaming melalui internet dan mengubahnya menjadi sinyal audio. Penerima radio Internet dapat berupa perangkat keras mandiri (sistem tertanam) atau dapat berupa perangkat lunak aplikasi yang berjalan pada sistem operasi apa pun.
Radio internet dipelopori oleh Carl Malamud. Pada tahun 1993, Malamud meluncurkan "Internet Talk Radio", yang merupakan "acara bincang-bincang radio komputer pertama, setiap minggu mewawancarai seorang ahli komputer".
Sejak itu banyak stasiun radio internet mulai mengudara secara online, dan stasiun internasional seperti BBC World Service juga mulai mengudara secara online. Banyak radio internet mandiri tersedia di pasaran dan penerima radio internet Kerbango dari 3com adalah penerima radio internet mandiri pertama yang memungkinkan orang mendengarkan stasiun radio internet tanpa PC.
Anda juga dapat mendengarkan stasiun radio online menggunakan stasiun radio internet apa pun menggunakan aplikasi seluler atau perangkat lunak PC apa pun. Perangkat lunak PC seperti Scream Radio dari Steamcore (https://www.screamer-radio.com/) adalah perangkat lunak radio internet yang dapat digunakan pada PC Windows untuk mendengarkan stasiun radio online.
Untuk mendengarkan stasiun radio online apa pun menggunakan penerima radio internet, seseorang harus mendapatkan tautan URL streaming. Banyak situs web seperti https://www.internet-radio.com/ menghosting stasiun radio online tetapi untuk mendapatkan tautan streaming, Anda harus mengunduh file daftar putar M3U dan membukanya menggunakan editor teks seperti notepad.
Setelah membuka file playlist di notepad Anda akan melihat URL streaming sebagai alamat web dengan nomor port (contoh: http://us4.internet-radio.com:8266/).
Ini tampaknya cara yang sangat mudah untuk mendengarkan stasiun radio online tetapi ada banyak stasiun radio yang tidak menggunakan tautan URL statis untuk streaming stasiun radio mereka dan selalu dienkripsi. Stasiun radio semacam itu hanya dapat diputar di situs web resmi mereka atau menggunakan aplikasi seluler mereka. Banyak stasiun radio internasional seperti Voice of America dan China Radio International menggunakan aliran radio terenkripsi.
Penerima radio internet juga dapat bekerja menggunakan mikrokontroler seperti ESP32 dan Digital to Analog Converter (DAC). Mikrokontroler perlu diprogram untuk memecahkan kode paket radio internet. Saat terhubung ke internet menggunakan WiFi, pengguna dapat menyetel stasiun internet menggunakan antarmuka pengontrol dan informasi stasiun ditampilkan pada
perangkat tampilan yang terhubung ke mikrokontroler. Sinyal yang didekode diumpankan ke DAC dan dikonversi ke audio analog, yang diputar menggunakan speaker yang terhubung.
Radio yang Ditentukan Perangkat Lunak (SDR)
Penerima radio SDR bekerja dengan bantuan perangkat lunak untuk menyelesaikan berbagai tugas pemrosesan radio seperti penyetelan dan penyaringan sinyal radio. Tidak seperti penerima radio tradisional, di mana berbagai komponen elektronik seperti filter, fixer, amplifier, modulator/demodulator, detektor, dll., diimplementasikan di perangkat keras, di penerima SDR, komponen tersebut juga diimplementasikan dalam perangkat lunak dan dapat dikontrol dengan bantuan komputer/sistem tertanam.
SDR pertama dikembangkan oleh tim peneliti seorang pengusaha dan ilmuwan Amerika bernama Ulrich L. Rohde, Saat bekerja di bawah kontrak Departemen Pertahanan AS di RCA pada tahun 1982, dan menggunakan chip COSMAC (Complementary Symmetry Monolithic Array Computer).
Namun, aplikasi komersial praktis SDR dimungkinkan oleh sebuah perusahaan bernama Broadcom, dengan bantuan teknologi RF CMOS. Perusahaan mendemonstrasikan ini dengan mengintegrasikan SDR pada System-on-a-Chip (SOC) sinyal campuran tunggal dengan prosesor BCM21551 pada tahun 2007.
Sejak itu banyak perusahaan telah memperkenalkan receiver SDR di pasar untuk penggunaan ameture. Setiap dongle USB dengan chip demodulator Realtek RTL2832U/R820T2 dapat digunakan sebagai penerima SDR dengan bantuan komputer dan perangkat lunak SDR seperti SDRSharp. Ini memiliki rentang frekuensi 25MHz hingga 1800MHz dan mendukung penerimaan radio analog (AM/FM) dan digital (DAB). Informasi lebih lanjut tersedia di https://www.rtl-sdr.com/.
Perangkat keras penerima SDR bekerja bersama dengan perangkat keras komputer yang terhubung. Berbagai komponen penerima dikendalikan oleh perangkat keras komputer sesuai dengan konfigurasi perangkat lunak. Sinyal radio yang diterima oleh antena yang terhubung dengan perangkat keras SDR digunakan oleh perangkat keras RF fleksibel dari SDR.
Hanya fleksibilitas perangkat keras RF yang memungkinkan untuk bekerja dalam berbagai mode dengan bantuan perangkat lunak. Sinyal radio yang disaring diubah menjadi data digital dan digunakan untuk kanalisasi dan konversi laju sampel. Data ini kemudian digunakan oleh komputer untuk diproses lebih lanjut untuk menghasilkan data audio.
Banyak stasiun radio AM/FM telah menggunakan transmisi digital, dan juga menjalankan saluran radio internet. Meskipun kualitas audio transmisi radio digital memiliki kualitas yang unggul, transmisi digital masih memiliki beberapa kelemahan jika dibandingkan dengan transmisi analog tradisional. Dan salah satu kelemahan terbesarnya adalah transmisi digital seperti DAB memiliki jangkauan jangkauan yang terbatas.
Sinyal radio analog AM (terutama SW) dapat ditransmisikan ke ribuan mil dari satu negara ke negara lain, tetapi itu tidak mungkin dilakukan dengan transmisi radio digital seperti DAB. Selain itu, untuk menggunakan penerima radio internet, seseorang harus memiliki koneksi internet aktif berkecepatan tinggi, yang tidak gratis.
Oleh karena itu, teknologi radio analog memiliki beberapa fitur bagus yang menjadikannya pemenang dalam beberapa skenario terburuk, dan ini adalah salah satu teknologi terbaik yang pernah dibuat.