Jenis-Jenis Mesin Las untuk Berbagai Kebutuhan
Kelas Teknisi - Dalam dunia industri dan konstruksi, mesin las adalah alat penting yang digunakan untuk menyambung logam dengan kuat dan presisi. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua mesin las sama? Setiap jenis dirancang untuk kebutuhan berbeda, mulai dari proyek rumahan hingga industri besar. Artikel ini akan membahas berbagai jenis mesin las beserta fungsinya, membantu Anda memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Dari mesin las listrik hingga gas, masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Dengan memahami perbedaannya, Anda bisa menghindari kesalahan pemilihan yang berujung pada hasil las tidak maksimal. Yuk, simak ulasan lengkapnya!
1. Mesin Las Listrik (MMA) – Paling Serbaguna
![]() |
Mesin Las Listrik (Sumber: Niagamas Lestari Gemilang) |
Mesin las listrik atau biasa disebut MMA (Manual Metal Arc) adalah jenis yang paling umum digunakan, terutama untuk pemula. Alat ini bekerja dengan menggunakan elektroda yang mencair saat dialiri listrik, kemudian membentuk sambungan saat dingin. Keunggulannya terletak pada kemudahan penggunaan dan harganya yang relatif terjangkau.
Selain itu, mesin las MMA tidak memerlukan gas pelindung, sehingga lebih praktis untuk pekerjaan outdoor. Namun, hasil lasnya cenderung kurang rapi dibanding jenis lain, sehingga lebih cocok untuk proyek kasar seperti perbaikan pagar atau rangka baja.
2. Mesin Las MIG/MAG – Cepat dan Efisien untuk Industri
![]() |
Mesin Las MIG/MAG (Sumber: PT. Bumi Teknik Utama) |
Jika Anda membutuhkan kecepatan dan efisiensi, mesin las MIG (Metal Inert Gas) atau MAG (Metal Active Gas) adalah pilihan terbaik. Jenis ini menggunakan kawat elektroda yang terus-menerus dialiri gas pelindung, menghasilkan sambungan yang lebih rapi dan minim percikan.
Mesin las MIG/MAG sering digunakan di industri otomotif dan manufaktur karena kemampuannya mengelas logam tipis seperti aluminium dan stainless steel. Namun, biaya operasionalnya lebih tinggi karena membutuhkan gas dan perawatan ekstra.
3. Mesin Las TIG – Presisi Tinggi untuk Hasil Maksimal
![]() |
Mesin Las TIG (Sumber: Niagamas Lestari Gemilang) |
Bagi yang mengutamakan kualitas dan keindahan hasil las, mesin las TIG (Tungsten Inert Gas) adalah jawabannya. Proses pengelasan ini menggunakan elektroda tungsten dan gas inert seperti argon, menghasilkan sambungan yang sangat halus dan kuat.
Mesin las TIG sering dipakai dalam industri aerospace, pembuatan pipa tekanan tinggi, atau kerajinan logam. Namun, prosesnya lebih lambat dan membutuhkan skill tinggi, sehingga kurang cocok untuk pemula.
4. Mesin Las Busur Floresen (FCAW) – Ideal untuk Kondisi Ekstrem
![]() |
Mesin Las FCAW (Sumber: Pengelasan.net) |
Mesin las FCAW (Flux-Cored Arc Welding) adalah solusi untuk pengelasan di lingkungan berangin atau kotor. Berbeda dengan MIG yang memerlukan gas, FCAW menggunakan kawat berisi flux yang menghasilkan gas pelindung sendiri saat proses pengelasan.
Jenis ini sering digunakan dalam konstruksi kapal, jembatan, atau pipa bawah laut karena ketahanannya terhadap cuaca buruk. Namun, asap yang dihasilkan lebih banyak, sehingga membutuhkan ventilasi memadai.
5. Mesin Las Spot – Khusus Pengelasan Titik pada Logam Tipis
![]() |
Mesin Las Spot (Monotaro.id) |
Mesin las spot bekerja dengan menekan dua lembar logam dan mengalirkan arus listrik tinggi pada titik tertentu, menghasilkan sambungan tanpa perlu filler material. Teknik ini banyak digunakan dalam industri otomotif untuk merakit bodi kendaraan.
Kelebihan utamanya adalah kecepatan dan konsistensi hasil. Namun, mesin ini hanya cocok untuk logam tipis dan tidak bisa digunakan untuk sambungan panjang.
Kesimpulan: Pilih Mesin Las Sesuai Kebutuhan Anda!
Dari kelima jenis mesin las di atas, mana yang paling sesuai dengan proyek Anda? Jika butuh kemudahan dan harga murah, MMA adalah pilihan tepat. Untuk hasil rapi dan cepat, MIG/MAG lebih unggul. Sementara TIG menawarkan presisi tinggi, FCAW cocok untuk kondisi ekstrem, dan las spot ideal untuk logam tipis.
Dengan memahami perbedaan masing-masing, Anda bisa menghindari pemborosan biaya dan mendapatkan hasil las terbaik. Jadi, pastikan memilih mesin las yang tepat sebelum memulai proyek Anda!