Mengenal Rangkaian Direct On Line (DOL)

Pengertian Rangkaian Direct Online (DOL)

Rangkaian Direct On Line (DOL) adalah rangkaian motor listrik yang paling sederhana dan umum digunakan. Rangkaian ini menghubungkan motor secara langsung ke sumber daya listrik tanpa melalui langkah-langkah perantara seperti resistor atau transformator. Hal ini menjadikannya metode starting motor yang paling dasar dan hemat biaya.

Rangkaian ini sering di jumpai di Industri, Direct On Line kebanyakan digunakan pada motor dengan kapasitas dibawah 5,5 kW. Jika motor listrik memiliki kapasitas lebih besar dari 5,5 kW maka harus menggunakan rangkaian star delta.



Komponen Rangkaian DOL

Berikut adalah komponen-komponen dalam rangkaian DOL:

  • Kontaktor: Ini adalah perangkat switching utama yang mengontrol aliran listrik ke motor. Ini diaktifkan oleh sinyal kontrol, biasanya dari tombol tekan atau perangkat kontrol lainnya.
  • Thermal overload relay (TOR): Ini melindungi motor dari panas berlebih dengan memantau arus yang mengalir melaluinya. Jika arus melebihi batas aman, TOR akan trip dan memutus motor dari sumber daya listrik.
  • Motor: Ini adalah motor listrik yang dikendalikan oleh rangkaian DOL.
  • Tombol Tekan Start dan Stop: Ini digunakan untuk mengirim sinyal ke kontaktor untuk memulai atau menghentikan motor.

Prinsip Kerja Rangkaian DOL



Prinsip kerja rangkaian DOL adalah sebagai berikut:

1. Pengaktifan

  • Tekan tombol Start (atau sakelar kontrol lainnya) yang mengirimkan sinyal ke coil kontaktor.
  • Kumparan kontaktor teraliri listrik dan menghasilkan medan magnet.
  • Medan magnet menarik inti besi kontaktor, sehingga kontak utama dalam keadaan terbuka (NO - Normally Open) menjadi tertutup (NC - Normally Close)

2. Koneksi Motor

  • Kontak utama yang tertutup menghubungkan jalur utama (biasanya 3 fasa) dengan terminal motor.
  • Motor langsung menerima tegangan penuh dari sumber daya listrik tanpa melalui tahapan tambahan.
  • Motor mulai berputar dan menghasilkan tenaga untuk menjalankan beban yang terhubung padanya.

3. Pengaman dan Monitoring

  • Thermal overload relay (TOR) secara terus menerus memantau arus yang mengalir melalui motor.
  • Jika arus melebihi batas aman yang ditentukan, TOR akan trip (berfungsi) dan memutuskan aliran listrik ke motor.
  • Ini berfungsi untuk melindungi motor dari kerusakan akibat panas berlebih.

4. Penghentian

  • Lepaskan tombol Start atau gunakan tombol Stop untuk memutus aliran listrik ke coil kontaktor.
  • Kontak utama kembali terbuka, menghentikan aliran listrik ke motor.
  • Motor berhenti berputar.

Poin Penting:

  • Rangkaian DOL sangat sederhana dan menghemat biaya, tetapi hanya cocok untuk motor kecil hingga menengah yang tidak memerlukan torsi starting tinggi dan tidak sering dihidup-matikan.
  • Arus starting yang tinggi pada DOL dapat menyebabkan penurunan tegangan pada jaringan listrik.
  • TOR sangat penting untuk melindungi motor dari kerusakan akibat panas berlebih.
Visualisasi:

Untuk memudahkan memahami, bayangkan rangkaian DOL sebagai berikut:

  • Kontaktor berfungsi sebagai sakelar besar yang langsung menghubungkan motor ke sumber listrik.
  • TOR seperti pemadam kebakaran otomatis yang akan mematikan motor jika suhunya terlalu tinggi.
  • Tombol Start/Stop adalah kontrol manual untuk menghidupkan dan mematikan motor.

Rangkaian DOL biasanya digunakan untuk motor kecil hingga menengah yang tidak dikenai starting dan stopping yang sering, atau di mana torsi starting tinggi tidak diperlukan. Mereka umum digunakan dalam pompa, kipas, kompresor, dan aplikasi industri lainnya.


Keuntungan dan Kerugian Rangkaian Dol

Keuntungan rangkaian DOL adalah:

  • Sederhana dan murah
  • Mudah dipasang dan dirawat
  • Handal

Kerugian rangkaian DOL adalah:

  • Arus starting yang tinggi dapat menyebabkan penurunan tegangan pada saluran daya
  • Tidak cocok untuk motor besar atau motor yang membutuhkan torsi starting tinggi
  • Dapat menyebabkan keausan pada motor karena arus starting yang tinggi

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url